Ini Online Shop Paling Hits di Tambakberas

shop
Geliat dunia digital memengaruhi sampai pada kebiasaan konsumsi kita. Kini sedikit-sedikit kita buka media sosial baik facebook atau instagram untuk cek barang paling up to date. Belum lagi marketplace yang makin memudahkan penjual menemukan pembeli tanpa harus bertemu langsung dan dalam hitungan hari barang yang dibeli sudah tiba diantar oleh kurir pos. Nah, Tambakberas juga ikut demam online shop. Selain karena memang warganya hobi belanja, online shop yang ngehits di Tambakberas ini memang dimiliki dan dikelola oleh keluarga dan alumni Bahrul Ulum. Apa saja online shop itu?
  1. Ayra Shop
Olshop ini milik Ning Nisaul Kamilah yang kini tinggal di Pasuruan. Meski repot mengurus dan mendidik empat anaknya yang masih kecil, Ning Mila mengurus olshopnya dengan gaya nothing to lose. Tapi justru karena tidak ngoyo, banyak pembeli meletakkan kepercayaan padanya. Ning Mila memasarkan produknya tidak dengan strategi yang macam-macam, semua barang yang dijual dipromosikan lewat akun pribadinya di Facebook. Barang yang dijual beragam, mulai dari gamis kekinian, baju anak, mainan anak, mukena, buku bacaan, dan lainnya. Jangan salah ya, Ning Mila ini sudah menerbitkan trilogi novel pesantren. Ning Mila juga memegang gelar magister pendidikan Islam. Yang patut diapresiasi, sebagian hasil penjualan juga disumbangkan ke panti asuhan setempat. Momong, produktif, dan beramal. Bisa, ya!
  1. Ilukba Shop
Ilukba sebelumnya dikenal melalui produk sabun herbal berbagai varian yang berkhasiat untuk kulit. Tapi lama-kelamaan, Ilukba Shop yang dikelola Ning Iluk ini semakin melebarkan sayapnya menjual berbagai kebutuhan. Ada baju muslim, kerudung berbagai model, bakso goreng, abon, baju anak, dan lain sebagainya. Ilukba juga fokus menggunakan akun facebook saja. Dikontrol dari ndalem di sebelah kantor Yayasan, barang Ilukba telah sampai ke berbagai daerah di Indonesia. Dengan gaya komunikasi yang menyenangkan, barang Ilukba selalu laris manis dijual. Jaringan pelanggannya tidak sedikit merupakan alumni Bahrul Ulum. Betapa barokah bahtera ilmu ini dapat menyambung silaturrahim dan pintu rizki.
  1. Famoushi Nijmafara
Olshop ini dimulai sejak era BBM masih beken tepatnya pada 2008. Mengaku hobi belanja, Mbak Nijma pemilik olshop yang juga alumni MMA ini membuka olshop sebagai kompensasi dari hobinya. Agar tak terlalu boros, Mbak Nijma menjual barang-barang sesuai seleranya yang kebetulan juga sering cocok dengan selera orang. Sampai akhirnya, Mbak Nijma mendapat jodoh Gus Didin, putra dari Kiai hafidz yang masyhur dari Perak Jombang. Famoushi pun berdiri dalam bentuk offline alias mendirikan toko di pinggir jalan raya Perak bernama Arrahman Moslem Wear. Kalau dilihat, geliat akun facebook Famoushi tidak seramai dua olshop sebelumnya. Sekali unggah barang ludes, bahkan kadang tak perlu online, barang di toko sudah diborong pembeli yang mampir. Sebabnya, Mbak Nijma selalu punya standard atas barang yang dia jual dan memastikan bahan itu sesuai spesifikasi. Kini pelanggannya Ning dan Bunyai dari berbagai daerah.

Perlu diingat ya, tulisan ini bukan promosi. Tapi tulisan ini bermaksud menunjukkan sebagian kecil fakta bahwa peluang selalu bisa dibuat seberapa pun sulit kondisi. Kecerdasan membaca situasi, keluwesan dalam berkomunikasi, dan menjaga standard barang adalah sebagian kecil dari bentuk membangun integritas toko. Kita mungkin bisa menggunakan jurus yang sama untuk mengembangkan hal lain yang kita mau. Asal kita menaruh minat dan ulet!

Comments

Popular posts from this blog

Profil Gus Wahid Ahbabul Musthofa

nasehat dari Syaikhina wa Murobbi ruhina Syekh Maimoen Zubair (mbah Mun)

sejarah pondok pesantren bahrul 'ulum jombang